Embun Beku

. . 3 komentar:
kala malam
menjelang tenggelam
Tuhan embun
di helai daun
yang harus pergi
sebelum fajar pagi

lalu embus angin
menembus sari bunga virgin

aku dibawanya ke sebuah rumah
bernama: hati yang telah lama
jadi lemari pendingin; bagi dusta, nista
dan cinta

(dalam kebekuan
embun beku
aku jadi batu
berkeringatkan ngilu)

2012

Puisi Karya
Nama: Usup Supriyadi
Lokasi: Bogor - Jawa Barat
Web/Blog: Usup Supriyadi

3 komentar:

  1. koment pertama nich sobat..asikkk...waw puisinya dingin banget nich sobat...hehe...maaf sobat baru berkunjung lagi nich...

    BalasHapus
  2. Hem... puisi....

    tapi aku gak ngerti... hehe

    BalasHapus
  3. bilakah waktu
    hangatkan cinta dan rindu ?

    BalasHapus

Puisi Terbaru